MOROWALI, Sulawesi Tengah - Kodim 1311/Morowali menerima penyerahan Senjata Api (Senpi) dan Mortir beserta Amunisi Buatan Rusia, yang ditemukan Warga Desa Era dan Desa Peleru Kecamatan Mori Utara, Kabupaten Morowali Utara (Morut), Sulawesi Tengah.
Warga di Desa tersebut menemukan dua(2) pucuk Senpi beserta amunisi, yang kemudian secara simbolis diterima Komandan Kodim 1311/ Morowali Letkol Infanteri Constantinus Rusmanto, M.SC, diserahkan langsung Danramil 05 Mori Atas, bertempat di Makodim 1311/Morowali, yang beralamat di Kawasan Kota Terpadu(KTM) Desa Bahomohoni, Kecamatan Bungku Tengah, Kab.Morowali, Selasa (11/01/2022).
Baca juga:
14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung
|
Dalam keterangannya, Dandim 1311/Mrw Letkol Inf Constantinus Rusmanto, M.SC menjelaskan penemuan senjata api, amunisi dan satu(1) buah mortir bermula dari Informasi masyarakat. Pada saat itu masyarakat sedang mencari rotan di hutan, setelah menemukan barang-barang tersebut maka si warga langsung menghubungi Koramil Mori Atas, dan setelah dilakukan pengecekan ternyata satu (1) pucuk senjata SKS buatan Rusia dan amunisi sebanyak 103 butir Kaliber 7, 62 mm.
Selain itu, ada lagi ditemukan 1(satu) buah mortir jenis Canon Lantaka didesa Peleru Kecamatan Mori Utara, dan keseluruhan hasil penemuan warga tersebut sudah langsung di amankan Koramil Mori Atas.
"Penemuan ini merupakan Keberhasilan Komunikasi Sosial yang baik dilakukan Anggota kita di Koramil Mori Atas bersama Warga Binaan, sehingga masyarakat dengan sukarela memberikan informasi adanya penemuan senjata, Amunisi dan Mortir tersebut, ” terangnya.
Diakhir penjelasan, Dandim 1311/Mrw menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di kabupaten Morowali dan Morowali Utara(Morut), apalagi menemukan barang mencurigakan saat berada dihutan, dikebun atau dimanapun, segera melaporkan kepada pihak berwajib.
"Lewat kesempatan ini, kami menghimbau kepada seluruh masyarakat, bilamana menemukan benda-benda yang mencurigakan segera laporkan pada pihak berwajib untuk segera ditindaklanjuti, " pinta perwira TNI dua bunga dipundaknya itu.
(PATAR JS)